Tuesday, December 9, 2014

Mengenal lebih dekat: Indonesia Mengajar

"Berjalan sendiri memang lebih cepat, namun berjalan bersama kita dapat berjalan jauh" -Hikmat Hardono

Itulah sepenggal kalimat yang saya tangkap pada siang hari itu. Bagi anda yang mendengarnya langsung dari mulut seseorang yang memperjuangkan mimpi-mimpinya, rasanya menyentuh di hati dan begitu nyata. Begitu juga bagi pendengar yang mengalami langsung pentingnya arti kerja sama dalam membangun sebuah mimpi besar.


Indonesia Mengajar adalah gerakan untuk mencerdasakan kehidupan bangsa yang digagas oleh Bapak Anies Baswedan. Gerakan ini mengirim pemuda-pemudi bangsa ke berbagai kabupaten yang tersebar dari Sabang hingga Merauke untuk mendidik selama satu tahun. 

Kenapa? 1) Awalnya Pak Anies terinspirasi oleh salah satu mantan rektor UGM, Pak Koes Hardjasoemantri (Pak Koes). Beliau menginisiasi sebuah program untuk mengisi kekurangan guru SMA di daerah. Singkat cerita, sepulangnya beliau mengajak 3 murid paling cerdas untuk kuliah di UGM. Dikemudian hari salah satu dari mereka menjadi Gubernur Bank Indonesia. 2) Di samping itu, pengalaman-pengalaman Pak Anies semasa kuliah yang menghasilkan pemikiran bahwa janji kemerdekaan untuk mencerdasakan bangsa belum merata dan pengalaman langsung untuk tinggal dan berinteraksi di suatu daerah akan menimbulkan pemahaman empirik dan pengalaman kepemimpinan nyata.

Saat ini Gerakan Indonesia Mengajar sudah berjalan hampir 5 tahun. Setiap tahun terbagi menjadi 2 angkatan Pengajar Muda (sebutan untuk pengajar yang dikirim ke berbagai daerah), angkatan ganjil dan genap. Hingga saat ini sudah hampir mencapai angkatan ke 10.

Menjadi Pengajar Muda membutuhkan beberapa kualifikasi yaitu: lulus S1, memiliki IPK min 3,0, max usia 25 tahun, belum menikah, sehat secara fisik dan mental, dan bersedia ditempatkan di daerah terpencil selama 1 tahun.
Daftar jadi Pengajar Muda: http://indonesiamengajar.org/dukung-indonesia-mengajar/jadi-pengajar-muda/

Tertarik? Proses untuk menjadi Pengajar Muda dimulai dari seleksi dan rekrutmen, di sini anda akan diminta untuk mengisi aplikasi dan menulis essay, tidak luput dengan medical check up. Lalu pelatihan, selama kurang lebih 2 bulan anda akan tinggal di sebuah camp untuk mendapatkan keterampilan mengajar, keterampilan fisik, kreativitas, kepemimpinan, pemecahan masalah, adaptasi masyarakat, dsb. Setelah semua selesai, anda akan bertugas di salah satu daerah pelosok Indonesia. 

Nah! Bagi anda yang tertarik namun mungkin belum sesuai dengan kualifikasi, anda dapat tetap membantu karena Indonesia Mengajar memiliki beberapa program untuk terus meningkatkan pendidikan Indonesia
Semua informasi mengenai Indonesia Mengajar dapat anda lihat di:
Berikut penjelasan saya mengenai Indonesia Mengajar. Masukan dari saya sendiri, pendidikan sangatlah penting untuk meningkatkan kualitas bangsa dan negara. Di samping itu, anak yang memiliki pendidikan tinggi diharapkan dapat membawa perubahan ke arah yang lebih baik bagi keluarga dan orang-orang di sekitarnya. Pengalaman saya, pernah suatu hari saya pergi ke daerah terpencil dan sama sekali tidak melihat SMA, satu buah SMP, sisanya SD. Saya pikir, nyata dan menyedihkan ternyata pendidikan di negeri kita belum merata. Alangkah indahnya apabila semua anak dapat mendapatkan haknya untuk menerima pendidikan. Apabila satu orang dapat membuat perubahan untuk sekitarnya, bagaimana kalau dilakukan oleh banyak orang? Tidak dapat diungkapkan.

Berbicara tidaklah cukup, memotivasi tidaklah cukup, mari melakukan sesuatu.

Yuk? 

Semoga tulisan saya bermanfaat bagi yang membacanya
Irena Nova Wijaya, 2014